Pendahuluan
Dunia dikejutkan dengan
beredarnya sebuah dokumen bernama Panama Papers. Dokumen yang berisi data klien
firma hukum Mossack Fonseca di Panama itu mencatut banyak sekali nama para
pejabat dan orang penting di dunia. Termasuk nama-nama orang Indonesia. Terjadi
berbagai masalah yang ditimbulkan dari ‘kebocoran’ informasi penting tersebut.
Mundurnya pejabat Negara, penyelidikan, propaganda atau black campaign dan
masih banyak lagi.
Fenomena yang terjadi itu
membuktikan bahwa informasi suatu perusahaan merupakan sebuah aset yang penting
dan sangat rahasia. Di Indonesia sendiri, kebocoran informasi juga pernah
dialami oleh salah satu perusahaan. Sebuah file berisi daftar gaji seluruh
pegawai di perusahaan itu tersebar ke semua pegawai melalui e-mail. Tentu saja
menimbulkan berbagai dampak negatif. Karena informasi yang bocor tersebut,
akhirnya seorang pegawai dapat mengetahui gaji pegawai yang lain. Gaji yang
mungkin saja berbeda antar pegawai yang memiliki kedudukan yang sama.
Maka, ketika kita telah menyadari
bahwa informasi adalah aset yang penting untuk dijaga, kita harus mengetahui
cara-cara pengamanan informasi. Terdapat sebuah standar yang dibuat oleh
International Organization for Standardization (ISO) terkait keamanan informasi
yaitu ISO/IEC 27001 dan ISO/IEC 20000.